Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya meluncurkan kalender acara wisata di Kota Tasikmalaya tahun 2024. Ada 125 kegiatan wisata yang dijadwalkan dihelat di Kota Tasikmalaya dan diharapkan menjadi magnet kedatangan wisatawan ke Kota Tasikmalaya.
"Kota Tasikmalaya itu tak punya gunung, tak punya pantai jadi yang harus kita jual itu event-event wisata. Setiap pekan harus ada acara di Tasik, sehingga semakin banyak orang datang. Kota Tasik harus jadi kota event," kata Pj Wali Kota Tasikmalaya Cheka Virgowansyah, Rabu (28/2/2024).
Cheka berharap banyaknya event wisata bisa membuat okupansi hotel dan restoran meningkat, sehingga Pemkot bisa mendapatkan penghasilan dari pajak.
"Event sudah banyak, aksesibilitas sudah mudah tinggal masyarakat Kota Tasikmalaya harus menunjukkan sikap yang ramah wisatawan. Berikan kesan baik bagi orang-orang yang datang ke Tasik, senyum," kata Cheka.
Menurut dia filosofi masyarakat Sunda yang "someah hade ka semah" (ramah baik kepada tamu) harus semakin diperkuat agar Tasik bisa semakin baik menjadi kota tujuan wisata.
Kepala Dinas Pemuda Olahraga Kebudayaan dan Pariwisata Kota Tasikmalaya Dedy Mulyana mengatakan 125 event yang dijadwalkan dalam calendar of event Tasikmalaya (COET) itu meliputi berbagai kegiatan baik budaya, seni, olahraga hingga even yang dihelat beragam komunitas hobi.
"Agenda terdekat ada kegiatan menyambut Ramadan, event mengisi Ramadan hingga Lebaran nanti. Ada pengajian umum subuhan, ngaos atau ngaji on the street, dan sebagainya," kata Dedy.
Event di tahun 2024 ini menurut dia bertambah ketimbang tahun sebelumnya. Tahun 2023 ada 99 even untuk tahun ini ada 125 even wisata.
"Target kita mendatangkan sebanyak-banyaknya orang ke Kota Tasikmalaya, Tasik itu asyik," kata Dedy. Dedy juga mengaku akan menyebarluaskan COET itu di hotel-hotel agar masyarakat bisa mengetahui dan datang ke Tasik.
(iqk/iqk)