Indonesia menawarkan peluang investasi khususnya di sektor pariwisata kepada Portugal.
Ini dilakukan pihak Kedutaan Besar Republik Indonesia untuk Portugal saat bertemu dengan Kadin Portugal dan beberapa perusahaan negara tersebut yang memiliki minat untuk berinvestasi serta menjalin hubungan dagang dan ekonomi dengan Indonesia di Indonesia - Portugal Business Forum pada Selasa (27/2/2024).
Dari pihak Indonesia turut hadir Ketua Badan Pimpinan Daerah PHRI DKI Jakarta Sutrisno Iwantono dan Sekretaris BPD PHRI DKI Jakarta Priyanto. Selain itu hadir juga Duta Besar Indonesia untuk Portugal Rudy Alfonso, General Honorary Counsel untuk Indonesia Luciano da Silva, Wakil Ketua Umum Kadin Indonesia Tony Wenas, Ketua Kadin untuk Portugal dan Spanyol Irman A. Zahiruddin.
"Business Forum dan Matching seperti ini merupakan langkah strategis dalam mengenalkan ekonomi dan potensi bisnis kedua negara. Dialog dan networking merupakan langkah awal dalam membina hubungan baik ekonomi maupun sosial dan politik," ungkap Duta Besar Indonesia untuk Portugal Rudy Alfonso dalam keterangannya.
Dalam business forum ini diisi dengan presentasi dari Indonesia dan Portugal baik secara offline maupun online. Dari pihak Indonesia, ada sejumlah hal yang dipaparkan seperti potensi Wisata di Labuan Bajo, potensi kerja sama dengan produsen furnitur dari Jepara dan potensi wisata di Banyuwangi.
"Dan lainnya dalam one to one meeting," imbuhnya.
Sedangkan dari Portugal dipaparkan tentang potensi Port Wines, potensi tentang produksi Limestone, hingga Corporate membership dari Turkish Airlines.
Menurut Rudy hasil dari kegiatan ini secara umum sangat baik dimana sejumlah perusahaan berminat untuk bekerja sama dengan PHRI DKI Jakarta seperti FMT Trading yang fokus pada supply chain untuk daging dan buah-buahan, Turkish Airlines untuk Corporate Memberships.
"Dan Mr Luciano sendiri sudah memiliki resort di Kalimantan dan akan menjajaki kerja sama dengan Anggota PHRI lainnya," ucapnya.
(wur/wur)
Comments powered by CComment