Progres Pembangunan Infrastruktur Dasar IKN Capai 22,16 Persen

Sumber Berita: Inews.id
pentor: Editor : Aditya Pratama

Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mendapatkan porsi dalam membangun Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk menyediakan infrastruktur dasar. Pembangunan IKN pada tahap awal hingga 2024 terbagi dalam dua paket pekerjaan.

Berdasarkan data Satuan Tugas Pelaksanaan Pembangunan Infrastruktur IKN hingga 19 Oktober 2023, progres fisik untuk batch 1 yang telah dimulai sejak 2020 sebanyak 40 paket pekerjaan mencapai 55,89 persen. Kemudian, untuk paket pengerjaan batch 2 yang dimulai sejak Maret 2023 sebanyak 42 paket sebesar 1,14 persen, sehingga total progres pekerjaan fisik secara keseluruhan (82 paket) sebesar 22,16 persen. 

"Saat ini kami fokus pada pembangunan infrastruktur dasar yang ditargetkan selesai 2024, selanjutnya akan terus secara bertahap," ujar Kasi Pelaksanaan Wilayah II, Balai Prasarana Permukiman Wilayah (BPPW) Kalimantan Timur Alfrits Steeve Willy Makalew dalam keterangannya dikutip, Rabu (25/10/2023).

Beberapa infrastruktur dasar IKN yang utamanya akan selesai pada 2024 yakni untuk pemenuhan kebutuhan air bersih dan beberapa jaringan jalan untuk meningkatkan konektivitas ke kawasan IKN. 

Salah satunya Bendungan Sepaku Semoi dengan progres 98,12 persen dan telah dilakukan pengisian air awal (impounding) serta pembangunan Duplikasi Jembatan Pulau Balang Bentang Pendek yang ditargetkan rampung Juli 2024.

Di samping itu, Kementerian PUPR juga tengah tengah menyelesaikan pembangunan jalan tol dari Balikpapan ke kawasan IKN Nusantara. Hal ini untuk mempersingkat waktu tempuh dari Balikpapan ke IKN Nusantara yang saat ini sekitar 2  jam. 

Jalan tol ini terhubung dengan Jalan Tol Balikpapan-Samarinda (Balsam), sehingga nanti setelah tersambung, diperkirakan waktu tempuh hanya sekitar 30-45 menit. 

Pembangunan Jalan Tol IKN saat ini sudah berjalan 3 seksi, yakni Seksi 3A Karangjoang-KKT Kariangau sepanjang 13,4 km dengan progres 26,4 persen, Seksi 3B KKT Kariangau-Simpang Tempadung sepanjang 7,3 km dengan progres 40,2 persen, dan Seksi 5A Simpang Tempadung-Jembatan Pulau Balang sepanjang 6,7 km dengan progres 60,2 persen. Ketiga seksi ini ditargetkan rampung pada pertengahan tahun 2024.


Print  

Comments powered by CComment

Pengunjung
213725
Hari iniHari ini301
KemarinKemarin521
Minggu iniMinggu ini301
Bulan iniBulan ini8642
TotalTotal213725
Tertinggi 09-16-2024 : 1130
Statistik created: 2025-06-23T05:41:00+00:00
Online
-
© Pusat Informasi Data Investasi Indonesia
Pengunjung Berdasarkan Negara
Indonesia 36.7% Indonesia
China 31.1% China
United States 25.5% United States

Total:

33

Countries
004500
Today: 18
This Week: 18
This Month: 223
Image
Image
Image
Image
Image
Image
Login Form