Stadion Si Jalak Harupat (Foto: Yuga Hassani/detikJabar)

Geliat Pariwisata Kabupaten Bandung Saat Ajang Piala Dunia U-17

Sumber Berita: Detik.com

Ajang Piala Dunia U-17 diselenggarakan di Kabupaten Bandung. Lalu bagaimana dampaknya terhadap sektor pariwisata? 

Sebagaimana diketahui, fase grup Piala Dunia U-17 sendiri digelar di Kabupaten Bandung. Stadion Si Jalak Harupat dipilih menjadi lokasi bertanding 4 negara peserta Piala Dunia U-17.

Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Kabupaten Bandung, Wawan A Ridwan mengatakan saat ini masih melakukan penghitungan kunjungan kepada pengelola objek wisata terkait dampak adanya Piala Dunia U-17. Pasalnya para penonton hanya datang untuk menonton di stadion.

"Tapi dari sisi kondisi-kondisi yang ada memang saat ini kabupaten Bandung sedang ramai di kunjungi banyak orang, salah satunya dampak dari Pildun (U-17) yang sedang berlangsung di Jalak Harupat. Secara jumlah kita sedang berproses meminta laporan dari para pihak pengelola wisata yang ada di kabupaten Bandung," ujar Wawan, saat dikonfirmasi, Selasa (14/11/2023).

Wawan mengaku saat ini tidak dilibatkan secara langsung oleh FIFA terkait Pariwisata. Namun dirinya berinisiatif memberikan informasi kepada para pengunjung terkait potensi wisata.

"Jadi sekarang pun pada saat GBS ini dijadikan shelter untuk pengangkutan penonton. Ada petugas-petugas dari Disbudpar yang menyampaikan informasi kaitan dengan wisata favorit mana yang nyaman dikunjungi oleh mereka yang datang ke Kabupaten Bandung. Tapi kalau secara jauh kita tidak terlalu terlibat ya," katanya.

Wawan menyebutkan telah menawarkan secara khusus kepada FIFA jika ada atlet atau delegasi yang akan datang ke objek wisata di Kabupaten Bandung. Menurutnya hal tersebut akan difasilitasi dengan baik.

"Sampai saat ini kami belum mendapatkan informasi kaitan dengan atlet dan WNA," jelasnya.

Pihaknya menjelaskan akan memanfaatkan sesi jeda gelaran Piala Dunia untuk mengagendakan kunjungan pariwisata ke Kabupaten Bandung. Hal tersebut telah disampaikan saat rapat dengan Kemenpora dan FIFA.

"Nanti ada kegiatan di sesi jeda yang diharapkan oleh kami untuk memfasilitasi mereka atau delegasi yang akan berkunjung ke wilayah kabupaten bandung. Namun sampai saat ini kami belum mendapatkan informasi dari FIFA. Kan kondisi regulasinya sangat ketat, FIFA ini saat mengeluarkan kebijakan tahapannya agak sedikit inilah maklum karena ini event internasional kita tidak bisa sembarang membuat jadwal atau kegitan diluar agenda FIFA," bebernya.

Dia menambahkan beberapa objek wisata di Kabupaten Bandung layak untuk dikunjungi para atlet atau WNA. Kata dia, khususnya adalah wisata alam.

"Kita kan ada Glamping, Rengganis, Kawah putih, wilayah Pangalengan yang menjadi ikon wisata di kabupaten Bandung," pungkasnya.


Print  

Comments powered by CComment

Pengunjung
212919
Hari iniHari ini16
KemarinKemarin448
Minggu iniMinggu ini2381
Bulan iniBulan ini7836
TotalTotal212919
Tertinggi 09-15-2024 : 1218
Statistik created: 2025-06-21T23:36:09+00:00
Online
-
© Pusat Informasi Data Investasi Indonesia
Pengunjung Berdasarkan Negara
Indonesia 36.5% Indonesia
China 31.3% China
United States 25.5% United States

Total:

33

Countries
004478
Today: 4
This Week: 42
This Month: 201
Image
Image
Image
Image
Image
Image
Login Form