Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Chairman of the Board and Chief Executive Officer Freeport-McMoran Richard C Adkerson di Washington DC, Senin (13/11) waktu setempat. (Foto: screenshot YouTube Sekretariat Presiden)

Jokowi Bertemu Bos Freeport di AS, Bahas Investasi Smelter di Fakfak

Presiden Joko Widodo (Jokowi) bertemu dengan Chairman of the Board and Chief Executive Officer Freeport-McMoran Richard C Adkerson di Washington DC, Senin (13/11) waktu setempat.

Jokowi menyambut kedatangan Richard di hotel Waldorf Astoria. Jokowi ditemani Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menko Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Menteri BUMN Erick Thohir.

Menteri BUMN Erick Thohir mengatakan Jokowi dan Richard membahas rencana investasi Freeport di Indonesia. Erick menyebut perusahaan tambang emas di Papua itu berencana membangun lagi smelter di Fakfak.

"Freeport punya komitmen membangun juga smelter di Fakfak Papua. Hal-hal ini tadi disampaikan sangat positif untuk terus kita meningkatkan investasi daripada dari luar negeri untuk membuka lapangan pekerjaan," kata Erick dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Selasa (14/11).

Erick menyatakan dalam waktu dekat pihaknya juga akan meresmikan pabrik smelter di Surabaya. Ia berharap Jokoei bisa hadir dalam peresmian tersebut.

"Yang di Surabaya, Desember ini akan diresmikan juga. Mudah-mudahan bapak presiden bisa hadir meningkatkan dari 1 juta menjadi 1,3 juta sebelum nanti tahun depan ditingkatkan lagi," ujarnya.

Lebih lanjut, Erick mengungkap nilai investasi AS di RI juga terus meningkat. Menurutnya, surplus perdagangan RI dengan AS sudah hampir US$16 miliar.

"Investasi Amerika di Indonesia sudah nomor empat sekarang, yang belum pernah terjadi sebelumnya, dan itulah mengapa bapak presiden terus mendorong investasi untuk Indonesia dari negara Amerika Serikat," katanya.

Jokowi tengah melakukan lawatan ke Amerika Serikat. Ia juga diagendakan bertemu Presiden AS Joe Biden. Salah satu agendanya, mereka membahas impor produk turunan nikel dan mineral penting lainnya yang digunakan untuk kendaraan listrik dari Indonesia tak dikucilkan AS.

Kepada Reuters, seorang sumber yang mengetahui pertemuan tersebut mengatakan AS masih mengkhawatirkan standar lingkungan, sosial, dan tata kelola di Indonesia.

Biden juga tengah mengkaji bagaimana kesepakatan tersebut bisa berjalan. Ia berencana berkonsultasi lebih lanjut dengan anggota parlemen dan kelompok buruh AS dalam beberapa minggu mendatang.

(tim/fra)


Print  

Comments powered by CComment

Pengunjung
77583
Hari iniHari ini763
KemarinKemarin580
Minggu iniMinggu ini2619
Bulan iniBulan ini2619
TotalTotal77583
Tertinggi 06-03-2024 : 1128
Statistik created: 2024-07-06T12:24:29+00:00
Online
-
© Pusat Informasi Data Investasi Indonesia
Pengunjung Berdasarkan Negara
Indonesia 60.0% Indonesia
United States 32.8% United States

Total:

23

Countries
001350
Today: 4
This Week: 42
This Month: 42
Image
Image
Image
Image
Image
Image
Login Form